NASIONAL

Bebas Biaya Raskin, Cara Bupati TTU Memotivasi Masyarakat Manfaatkan Lahan Tidur.

44
×

Bebas Biaya Raskin, Cara Bupati TTU Memotivasi Masyarakat Manfaatkan Lahan Tidur.

Sebarkan artikel ini

Robi Sikone,SP Kabid keamanan Pangan, Dinas Pangan Kabupaten Timur Tengah Utara (TTU)

MahensaMahensa Express.Com-Kalabahi. Kabid Keamanan Pangan, Dinas Pangan Kabupaten Timur Tengah Utara (TTU) Robi Sikone,SP kepada Mahensa Express.Com di Arena Pameran Hari Pangan Sedunia Tingkat Provinsi NTT di Stadion Mini Kalabahi pada Selasa (11/07) mengatakan, Pangan lokal yang paling  menonjol di Kabupaten TTU adalah ubi-ubian dan kacang- kacangan. Lanjutnya, Jenis ubi- ubian yang menjadi keunggulan kami adalah, ubi jalar putih,ubi jalar merah,ubi jalar ungu,ubi  hutan disamping jagung,kentang, keladi,bengkoang. Kacang nasi,kacang merah,kacang turis, ubi lebih banyak. Pada Tahun 2016 Kabupaten TTU mengalami gagal tanam dan gagal panen sementara untuk Tahun 2017 kondisi pangan stabil.

Untuk mengantisipasi gagal panen pemerintah menganjurkan masyarakat untuk menanam kacang-kacangan. Stok bibit baik kacang maupun ubi-ubian dari persediaan masyarakat dan bibit bantuan pemerintah daerah.

Dijelaskan program Padat Karya Panen pemerintah Kabupaten TTU yang juga program unggulan Bupati TTU, Raymundus Sau Fernandes lebih banyak diarahkan untuk membuka lahan tidur masyarakat. Setiap tahun masyarakat petani khususnya Kmendni diwajibkan membuka 25 are lahan Pertanian. Konpensasi untuk masyarakat adalah mereka dibebaskan dari biaya raskin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *