Hanya mampu menatap
tanpa suara aku bersaksi
Menyaksikan tiap derai perubahan yang kau jalani, dalam langkah yang makin tak pasti dan hampir tumbang.
Ohh .. Anak Negeri
Inginku merangkulmu
membasuh lukamu yang kian membusuk
Dimakan ulat- ulat kepintaranmu yang makin bodoh
Apa dayaku kini..
Sayap-sayap kokoh perjuanganku kau cabuti
Taringku kau koyakkan
Tombakmu bersarang dalam nadiku
Mematikan tiap peluh, kala berjuang dulu