Sastra

Puisi-Puisi Yasir Arafat Stalin

197
×

Puisi-Puisi Yasir Arafat Stalin

Sebarkan artikel ini

Puisi-Puisi Yasir Arafat Stalin

AKU TULIS SAJAK INI

aku tulis sajak ini
saat Chairil menemuiku tanpa sengaja
katanya, mampuslah kau dikoyak-koyak sepi

aku tulis sajak ini
saat Sapardi mengunjungiku tanpa sengaja
katanya, kau setabah hujan bulan juni

aku tulis sajak ini
saat Sutardji menyambangiku tanpa sengaja
katanya, kau sepisau sepi

aku tulis sajak ini
saat Jokpin bertandang tanpa sengaja
katanya, kau sesepi asu

aku tulis sajak ini
dan mereka menertawaiku

Wetabua, 2016

PUISIKU ADALAH KAMU

Puisiku adalah kamu
di antara datang dan pergi
yang kita rawat saban hari

Puisiku adalah kamu
di antara tawa dan bahagia
yang kita semai di pelataran rindu

Puisiku adalah kamu
di antara senja dan malam
yang sering kita puja kedatangannya

Puisiku adalah kamu
di antara peluk dan rangkul
yang kita ikat dengan tali kasih

Puisi adalah kamu
seperti itu selamanya

Naimata, 2016

PECAH TAWA DINI HARI

Bising debur ombak menerbangkan harapan
Mereka masih berseloroh perihal apa saja
Perihal perahu-perahu karam dijarah peradaban
Perihal langit yang lupa berbagi tumpah
Perihal sunyi paling hening yang mereka aduk
Dalam pecah tawa dini hari

Kantuk belum bertamu
Barangkali ia resah dicumbu ampas-ampas kopi
Aroma tembakau dan kepul asap
Berkisah tentang esok yang tidak menentu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sastra

Kelu Kaku Dingin Gelap pohon kuning keemasan menyorot…