Sastra

Kumpulan Puisi : Paulus Padamaley

122
×

Kumpulan Puisi : Paulus Padamaley

Sebarkan artikel ini

Di hembus desiran nafasmu
Ada gumam kata begitupun hambar
Seakan merantai puluhan juta rakyat
Di titian lembah mimpi yang teringkar

Bicaramu seperti kutipan kitap
Kata-kata pun terlantun begitu akrab
Tidak lagi asing ditelinga rakyak
Membentuk luka lama mereka terkoyak

Nafasmu mendesak ingatan meraka
Bahwa kau pernah gagal jadi ahli keadilan
Bahwa kau juga mempermainkan ketaatan hukum
Kasihan mereka begitu berpegang yakin

Sebelum kematian menjemput
Apa visi dan misi
Apa hidup dan nasib
Semua telah kau sia-siakan

Ah, ini bukan marah atau mencemooh
Tetapi suara hatiku sekilas menjelas
Dari terawang sejarah singkat
Yang telah menjadi riwayat hikayat rakyat

Wahai insan kerdil
Insaflah merengkuh takwa
Hendaklah berpaling dari keangkuhan diri
Sebab bukti dari keangkuhan; kebinasaan

Karya : Paulus Padamaley
Kupang, 3 Juni 2017

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sastra

Kelu Kaku Dingin Gelap pohon kuning keemasan menyorot…