Mahensa Express.Com-Kalabahi. Pengusaha muda asal Alor, Sius Djobo pada Sabtu (13/04/2019) mengatakan ada praktek jual beli proyek pengadaan keyboard di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Alor yang dilakukan oleh Kadis Sosial Alo, Y.O.B, Anggota DPRD Alor, SS dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Ako Lapenangga.
Menurut Sius Djobo dirinya menduga telah terjadi praktek pemerasan dan praktek jual beli proyek pengadaan keyboard kepada kontraktor,Jhul Tera yang dilakukan oleh Kadis Sosial Alor, YOB, Anngota DPRD Alor SS dan PPK Ako Lapenangga, masing diperkirakan mengutif jatah reman RP 3 Juta hingga Rp.5 Juta.
Paket pengadaan keyboard merupakan pokir dari, Pak Man Sing. Pak Man Sing juga suda ambil jatah Rp.5 jutah di Jhul Tera.
###
Diakatak pak Man Sing mengarahkan, Jhul Tera
untuk bertemu dengan Kadis, YOB setelah bertemu Kadis YOB melakukan tekanan kepada, Jhul Tera untuk bayar Rp.5 Juta sebagai pelicin agar SPK cepat kluar, kalau tidak jangan harap SPK bisa keluar. Mengingat sangat membutuhkan pekerjaan sehimgga pada hari itu juga Jhul Tera melengkapi uang Rp.5 juta dan di serahkan langsung kepada kepada Kadis YOB disaksikan langsung oleh sopir YOB. Saat itu sang sopir hanya manut-manut dan goyan-goyang kepala karena dengan kelakuan tidak terpuji dari Kadis YOB yangg tdk terpuji.
Dikatakan semua kontraktor yang pernah berurusan dengan Kadis YOB untuk minta pekerjaan sang kadis selalu beralasan bahwa semua paket di Dinas Sosial pihaknya menunggu catatan bupati untuk nama-nama yang akan diberikan untk semu paket pekerjaan padahal itu cuma trik dan alasan murahan dari sang kadis saja,”Ucap Sius Djobo.