Mahensa Express.Com-Alor, puluhan ribu umat muslim Kabupaten Alor mengikuti Shalat Idul Fitri berjamaah di Stadion Mini Kalabahi Rabu, (5/6/2019)
Kusmadi Galeko dari Masjid Babul Jihad Wetabua bertindak sebagai imam dan Yasin Abdullah dari Masjid Nurul Haq Moepali sebagai Khatib.
Khatib, Yasin Abdullah khutbahnya mengatakan, wajib hukumnya bagi seorang muslim untuk meyakini bahwa Allah, Subhanahu wa Ta’ala tidaklah menciptakan kita kecuali menyembah kepadaNya (QS. Ad-Dzariat : 56).
“Jika ada manusia yang menyombongkan diri, tidak mau taat dan tunduk kepada Allah, maka ia telah mengingkari tujuan ia diciptakan.
“Ketika masih berada di alam rahim, Allah telah mengambil perjanjian kesiapan manusia untuk menyembah hanya kepadaNya.
“Seperti tertulis dalam QS. Al-A’raf : 172 yang artinya, “Allah bertanya kepada ruh, bukankah Aku ini TuhanMu ? Mereka menjawab : Betul (Engkau Tuhan Kami), kami menjadi saksi. (Kami melakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan “sesungguhnya kami adalah orang-orang yang lengah terhadap (ketauhidan) ini,” ucapnya.
Dalam menjaga komitmen kehambaan yang diikrarkan di alam rahim, Allah Subhanahu wa Ta’ala. memerintahkan manusia setelah lahir, agar menghadapkan wajahnya kepada agama yang lurus sebagai fitrah kehambaannya.
“Fitrah kehambaan menuntut seorang muslim untuk tidak hanya bersungguh-sungguh menunaikan semua ibadah fardhu tetapi juga ibadah sunah. Fitrah adalah kesucian jiwa yang senantiasa tunduk dan patuh kepada Allah. Namun, keadaan manusia disekitarnya yang telah mempengaruhinya sehingga menodai kesucian fitrah tersebut, maka berubahlah ia dari ketauhidan menjadi kemusyrikan, dari keimanan menjadi kekafiran,”ujar Yasin Abdullah.