Mahensa Express.Com- Alor, Bertempat di Aula PKBM Desa Alila Timur Kecamatan Kabola, Kabupaten Alor, Provinsi NTT, Senin (16/12/2019) Kabid Paud Dikmas Diknas Alor, PKBM,SE membuka Kegiatan Program Ketrampilan/Program PKK (Tata Boga) Kerjasama Antara Lembaga PKBM Kurma dengan Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini Pendidikan Masyarakat Nusa Tenggara Timur, Dirjen PAUD
Dan Dikmas Kemendikbud RI Tahun 2019. Kegiatan ini akan berlangsung dar tanggal 16 hingga 19 Desember 2019.
Bahlawan Djaibakal mengatakan dia berharap agar peserta Diklat yang akan mengikuti pelatihan tersebut diekspos dan dipublikasikan sehingga informasi pelatihan bisa terekspos keluar.

Ada beberapa hal yang perlu diketahui yaitu berdasarkan
rujukan kewenangan Pemerintah Pusat kepda Pemerintah Daerah
ada 3 tingkatan Pendidikan Paud,
formal, non formal dan PKBM.
Dikatakan nama Ketua PKBM diganti menjadi Kepala PKBM dan Ijasah maupun surat-surat yang dikeluarkan oleh PKBM adalah sah.
Di Kabupaten Alor ada 8 PKBM dan 1 SKB di Wolatang. PKBM dapat menyelenggarakan pendidikan kesetaraan di masyarakat dan semua jenis pelatihan.

PKBM Kurma telah di Pantau langsung oleh BPK RI Perwakilan Provinsi NTT PKBM Kurma dan menyatakan bahwa PKBM Kurma sudah menyelenggarakan pendidikan kesetaraan sesuai amanat undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang Sisdiknas.
Lanjutnya, kegitan hari ini merupakan kegitan pemberdayaan masyarakat. Pda tahun 2019 di Kabupaten Alor ada dua PKBM yang menerima bantuan pelatihan tata boga yaitu PKBM Kurma dan KBM Sinar Mas Moru di Kecamatan Alor Barat Daya.
Bahlawan Djaibakal jelaskan, menambahkan setelah melakukan monitoring dan evaluasi kegiatan PKBM Kurma sudah berjalan sesuai prosedur. Kedepan PKBM Kurma harus menciptakan banyak kegiatan untuk memotivasi bantuan dari pemerintah pusat karena pendidikan non formal sangat menyentuh langsung dengan kebutuhan masyaakat. Dengan program ini diharapkn masyarakat dapat berpartisipasi secara baik untuk kesejahteraan masyarakat. PKBM harus mengakses banyak kegiatan dan menjalankan program secara baik.

Pada tahun 2019 Kabupaten Alor mendapat bantuan dari pemerintah pusat berupa dana stimulan dari pemerintah pusat sehingga masyarakat yang akan ikut kegiatan pendidikan kesetaraan dari PKBM tidak memungut biaya pada peserta pendidikan kesetaraan. PKBM tidak akan mengeluarkan ijasah untuk orang yang tidad pernah mengikuti ujian pendidikan kesetaraan dan mendaftar di PKBM.
Bahlawan Djabakal mengingatkan oengelola agar pada tahun 2020 jangan hanya melakukan pelatihan tata boga saja tapi kalau dapat ada pelatihan komputer dan pelatihan keterampilan menjahit.