Mahensa-Express-Kalabahi, Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan Expo Alor dan Alor Karnaval, Fredrik Lahal,S.Sos pada konfrensi pers di Aula Kecamatan Teluk Mutiara, Senin (28/09/2020) mengatakan pelaksanaan Expo Alor dan Alor Karnaval pada Tahun 2020 ini berbeda dengan pelaksanaan pada tahun-tahun sebelumnya.
Dia mengatakan dengan adanya wabah Covid 19 Expo dan Karnaval dilakukan dalam skema protokol kesehatan. Pada era new normal dan kondisi Covid 19 Panitia Pelaksanaan kegiatan tetap berpatokan pada skema protokol kesehatan sehingga kegiatan Expo dan Alor Karnaval dapat berjalan dengan baik.
Lanjutnya, materi Expo lebih diarahkan pada kerajinan tangan masyarakat di 17 Kecamatan, selain menampilkan kerajinan tangan masyarakat melalui Alor Karnaval kita akan pertontonkan kebudayaan masyarakat dari 17 kecamatan di Alor.
Apabila dalam pelaksanaan ternyata tidak sesuai dengan protap protokol kesehatan maka kegiatan akan dihentikan. Semua atraksi budaya tetap berpatokan pada protokol kesehatan.
Ditegaskan bahwa pemerintah Kabupaten Alor akan tetap gelar kegiatan Expo dan Alor Karnaval pada hari ini (09/28/2020) karena sarana dan prasarana pendukung sudah siap. Pengunjung stand akan dibatasi minimal 5 orang tiap stand tapi apabila masyarakat tidak mentaati protokol kesehatan maka kegiatan akan dihentikan,”ucapnya.