Mahensa Express-Kalabahi. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Alor pada Senin, (12/07) menggelar Seminar Lintas Agama Dalam Rangka Meningkatkan Toleransi dan Kerukunan Demi Kehidupan Beragama dengan Tema Alor Membangun Dalam Keberagaman Bagi Generasi Muda Sekabupaten Alor Tahun 2017.
Pada seminar ini menghadirkan tiga orang nara sumber : Dr. Maria Theresia Geme, SH, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Privinsi NTT, Drs. Muhammad Marhaban Kepala Kementerian Agama Kabupaten Alor dan Drs. Ahmad Maro, Asisten I Sekda Kabupaten Alor. Sementara peserta yang diundang berasal dari para tokoh lintas agama, remaja masjid, pemuda gereja se Kota Kalabahi.
Wakil Bupati Alor Imran Duru S.Pd dalam sambutannya mengatakan negara kita dibangun atas dasar Pancasila sehingga toleransi dan kerukunan harus disosialisasikan kontinyu dari generasi ke generasi sehingga kerukunan antar umat beragama khususnya di daerah kita ini tetap terjaga dengan baik.
Mengawali seminar Dr. Theresia memberikan proviciat kepada pemuda Alor karena mempunyai antusias yang tinggi dibanding daerah lain karena merasa penting menyangkut persoalan kerukunan antar agama.
Theresia juga menambahkan jika peran tokoh agama sangatlah penting dalam melegitimasi makna inkulturasi agama dan budaya yang yakni mengajarkan titik temu secara benar. Kebenaran yang universal bahwa ada tingkat yang paling tinggi dari segala yang ada adalah Tuhan Yang Maha Esa karena Tuhan menciptakan perbedaan, dan kenikmati perbedaan itu sebagai sesuatu yang baik adanya.
Tantangan masa depannya adalah bagaimana Bangsa Indonesia lebih siap dan lebih maju dalam kualitasnya dalam mengelola keharmonisan dan kebersamaan agar tidak terhanyut dalam gelombang perubahan global.