Lanjutnya, “Sangat rugi kalau Pemprop NTT tidak ambil alih. Dermaganya sudah sangat bagus tinggal perawatan saja.
Kedepan dermaga Moru harus menjadi milik provinsi sehingg kita dapat membangun pembangunan hebat di daerah ini,”Katanya.
Mimpi Victory-Joss untuk membangun NTT hebat. Indonesia adalah negara agraris dan negara maritim tetapi kita selalu lebih hebat di darat daripada di laut. Pola pikir terbalik seperti itu harus kita rubah di Provinsi NTT sebab selama ini kita lebih serius di darat, bukan berarti darat tidak boleh tetapi daratan ibarat kapal induk yang melayani orang-orang laut.
Menurut, Victor B. Laiskodat, pulau-pulau ibarat kapal hidup. Negara maritim terbesar di dunia adalah Indonesia untuk itu kedepan kita harus kelola pesisir pantai maupun isi lautnya.
Melalui kesempatan ini saya menghimbau masyarakat Alor agar tidak boleh jual tanah di pesisir pantai sebab kedepan tanah-tanah tersebut akan sangat mahal.
Apabila kita tidak jual dan memakai sistim kontrak maka pasti akan meninggalkan kekayaan luar biasa untuk generasi berikutnya.
Orang Bali dan Lombok sangat hebat karena mereka tidak pernah jual tanah di pesisir pantai tetapi dikontrakkan sehingga saat ini mereka menjadi orang-orang luar biasa. Sampai kapanpun mereka akan tetap luar biasa karena pertumbuhan investasi dari waktu ke waktu semakin baik,”Ujarnya.
Kepada masyarakat adat di Desa Alor Kecil, Victor Laiskodat berharap agar tidak jual tanah di pesisir pantai. Sebab apabila dijual maka akan meninggalkan penderitaan luar biasa untuk anak cucu.
“Saya tidak tahu siapa yang akan menjadi gubernur NTT kedepan tetapi apabila, Victory-Joss terpilih saya pastikan pariwisata daerah ini akan mengalami perkembangan luar biasa.
Kedepan anak-anak sebaiknya diarahkan sekolah pariwisata dan perikanan sehingga potensi wisata dan potensi laut di daerah ini dapat di olah secara baik.
Pendapat Victor Laiskodat tentang Pemimpin.
Jangan pilih pemimpin hebat tetapi pilihlah pemimpin yang mengerti akan kebutuhan masyarakat.,”Tutupnya.(****)