Orang-orang dengan penyakit kulit yang datang di Puntaru pasti akan berendam di Halia Kabarung (air panas red) di tepi pantai pasir 3 warna sambil membersihkan luka-luka maupun penyakit korengan di badan mereka.
Perpaduan panorama gunung Sirung dan hutan-hutan menghijau di kaki gunung semakin menambah eksotisme pantai pasir tiga warna, berpadu dengan kesempurnaan alam di bawah kaki gunung Sirung itu.
Untuk menuju pantai pasir 3 warna Puntaru, maka harus dengan perahu motor, Kalabahi-Bakalang atau Kalabahi Tamalabang di Kecamatan Pantar Timur, atau dengan perahu motor Kalabahi-Baranusa di Kecamatan Pantar Barat.
Sepanjang perjalanan menuju Puntaru baik dari Bakalang maupun Baranusa kita akan melewati beberapa kampung. Saat ini Puntaru menjadi salah satu objek wisata masyarakat Kecamatan Tengah dan Pantar Barat maupun masyarakat yang berdomisili di sekitar kedua kecamatan tersebut.
Banyak orang yang belum mengetahui keindahan pantai pasir 3 warna di Puntaru. Pantai pasir 3 warna menambah koleksi obyek wisata non mainstream yang terhampar sepanjang Kabupaten Alor. Watak dan budaya penduduk yang asli dan masih sangat kuat memegang adat-istiadat serta geografisnya yang masih perawan, tidak henti-hentinya membuat wisatawan domestik maupun manca negara yang datang tersihir dengan keindahan pantai pasir 3 warna.(M-Ex1)