Dalam kegiatan pawai carnaval, Kecamatan Teluk Mutiara akan menampilkan Bhineka Tunggal Ika, hal ini karena warga kecamatan Teluk Mutiara berasal dari semua etnis, tidak saja etnis 17 kecamatan tetapi etnis dari semua kabupaten kota di Provinsi NTT dan Indonesia.
Camat, Fredrik Lahal mengatakan pihaknya terus mempersiapkan diri sebab usai kegiatan Hut RI ke 74 akan dilanjutkan dengan kegiatan Expo Alor dan Alor Carnaval. Pada Tahun 2019 ini juga akan ada kegiatan, Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik (Pesprani) pada bulan Oktober di Kelurahan Kalabahi Tengah, Kecamatan Teluk Mutiara dan kegiatan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) di Kecamatan Teluk Mutiara pada minggu pertama bulan November,”
papar Camat Fredrik Lahal.
Camat, Fredrik Lahal berterima kasih dengan semua komponen masyarakat yang ada karena mendukung dan menjaga suasana damai,aman dan kondusif dalam setiap kegiatan yang di lakukan di kecamatan ini.”Terima kasih untuk tokoh masyarakat, pemuda dan tokoh perempuan atas kerjasama dan partisipasinya semua kegiatan yang dilaksanakan di Kecamatan Teluk Mutiara berlangsung dengan sukses,”ucapnya.
(Efakoly)