Mahensa Express.Com, Cikal bakal lahirnya Pendekar Terang,itulah sebutan yang diberikan kepada ibu-ibu yang berasal dari Desa Talwai dan Desa Tasi kecamatan Lembur kabupaten Alor yang mempunyai keahlian untuk merakit alat Pembangkit Listrik tenaga Surya (PLTS) untuk menerangi Kedua Desa yang belum disentuh oleh Penerangan Listrik.
Gabriel Abdi Kusuma Beribina didampingi pengurus Wadah Titian Harapan, Florencio Mario Viera M.PM beserta kedua rekannya saat jumpa pers ( 09/12) di bilangan watamelang Kalabahi, Gab sapaan Akrabnya menggambarkan tentang cerita singkat perjalanan ibu-ibu dari Dua Desa, Desa Talwai dan Desa Tasi Kecamatan Lembur Kabupaten Alor yang menjalani pelatihan di Negara India dalam merakit Alat pembangkit listrik tenaga Surya ( PLTS). Pada tahun 2018, Ibu-ibu yang dijuluki “Pendekar Terang” dari Alor mendapatkan beasiswa dari Program pemerintah India. Memang awalnya Banyak yang pesimis dan bertanya-tanya dengan program ini, ada yang menduga jangan sampai Ibu-ibu ini dijadikan Tenaga kerja Wanita ( TKW) karena keluar Negeri dan begitu banyak alasan lain tetapi dengan optimis semua proses berjalan dengan baik walaupun ada banyak yang meragukan dan bertanya-tanya. Proses cukup panjang hingga 6 orang ibu-ibu dari kabupaten Alor desa Talwai dan Desa Tasi dapat belajar di negara India.
Gab mengatakan ada dua Tahap yang dilalui oleh 6 ibu- ibu dalam mengikuti pelatihan di India,Tahap I, 3 orang ibu diberangkatkan ke India, sebelumnya diterima oleh Duta besar India untuk Indonesia di Jakarta Begitu pula Tahap II, semuanya berjalan dengan baik. Selama 6 bulan di Negara India, 1 bulannya belajar bahasa Inggris dengan mengenal nama dan warna kabel dan selanjutnya melakukan pelatihan. Semua proses pelatihan di India berjalan dengan baik,banyak ilmu yang telah di terima pada saat berada di India,saatnya dengan ilmu yang telah dimiliki dapat di terapkan di dua desa tersebut.
Gab mengatakan 6 orang ibu- ibu yang melakukan pelatihan di India kini berada di Alor, besok wadah akan mengantarkan Alat PLTS ke desa Tasi dan Talwai sekaligus melihat penerapan ilmu dari ibu-ibu yang telah belajar di India,mereka akan menginstal bukan 1,2,3 atau 20an unit tetapi mereka akan menginstal 305 unit PLTS untuk menerangi rumah warga di dua desa tersebut ucap anggota DPRD Provinsi NTT.
Gab mengatakan Dua Desa ini menjadi Desa Model sehingga desa – desa yang lain dapat belajar di desa ini.
Gab berharap kegiatan baik dengan energi positif ini jangan dipertentangkan, Semua pihak lagi memberikan yang terbaik, Pemerintah juga lagi memberikan sesuatu yang baik begitu pula wadah juga memberikan sesuatu yang baik untuk jangan dipertentangkan.
Florencio Mario Vieira.M.PM Koordinator wadah Foundtion NTT,NTB dan Bali, Ia mengatakan Tahun 2013,wadah Foundtion hadir di NTT.
Laporkan
Redaksi
Youtube
