Akmal Nampira”Mengawali Usaha Tidak Boleh Makan Ribah.
Mahensa Express-Kalabahi. Adalah Akmal Nampira,S.Pd pada 3 tahun lalu dengan modal Rp.3,5 Juta mencoba mencari peruntungan berbisnis Pengadaan kostum berdasarkan pesanan dan beternak ayam potong. Selain berjualan kostum fungsionaris Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kalabahi ini bergerak di pengadaan motor bekas. Motor-motor tersebut kemudian diberikan kepada masyarakat dalam bentuk kredit lunak.
Dikatakan lama kredit dan besaran cicilan sangat tergantung dari kesepakatan dengan konsumen. Awalnya dengan modal pengadaan kostum dia beli 3 buah motor bekas jenis honda dan suzuki yang per unit nya dia beli dengan Rp.6,5 Juta. Hingga saat ini usaha kredit motor masih berjalan dan Alhamdulillah omsetnya lumayan,”Katanya.
Disamping bergerak dalam kredit motor dan pengadaan kostum,Akmal juga bergerak di bidang koperasi simpan pinjam yang dia beri nama “Koperasi Yakusa” dan hingga saat ini Yakuza masih eksis.