Menurut Kepala Dolog yang baru bertugas di Kabupaten Alor pada Bulan Juli Tahun 2016 ini, penyaluran Ranstra Kabupaten Alor pada Tahun 2016 berjalan lancar, hampir semua kecamatan telah dilakukan operasi pasar dan pada Jumat (3/3) lalu Dolog melakukan operasi pasar di Kecamatan Kabola. Untuk Kecamatan Pureman operasi pasar dilakukan selama tiga hari berturut-turut. Karena kondisi topografi yang sulit sehingga Dolog kalabahi menyiapkan bahan sementara eksen lapangan dilakukan oleh Bagian Ekonomi Setda Alor.
Dia mengatakan stok beras yang ada di gudang Dolog saat ini sebanyak 275 ton , “Ini dapat bertahan selama dua bulan”, 1105 ton beras akan segera tiba Kalabahi hal ini dimaksudkan agar dapat mengantisipasi beras Ranstra. Kami berharap pada 16 Maret ini akan di louncing sehingga sekitar 20 Maret sudah dapat disalurkan. Untuk sementara kami masih berkoordiansi dengan Bagian Ekonomi Setda Alor, sebab program Ranstra merupakan program baru sehingga kami akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan Bagian Ekonomi Setda Alor, desa-desa mana saja yang mengalami penambahan jatah Ranstra,”Katanya.
Dalam rapat pamong praja dikatakan bahwa setiap Bumdes akanmenjadi rumah pangan kita . Dalam artian bahwa Bumdes merupakan perpanjangan tangan dari Bulog untuk melayani bahan pangan di kecamatan dan des-desa seperti, gula pasir,minyak goreng dan beras. Dolog akan minta juknis pada Bagian Ekonomi sehingga penetapan harga di desa-desa dilakukan dengan memperhitungkan biaya mobilisasi.efakolly
Laporkan
Redaksi
Youtube
