Mahensa Express-TANJUNG REDEB. Nafsu tak memandang jabatan dan status. Seorang oknum pekerja di salah satu perusahaan penyalur tenaga kerja melakukan tindakan asusila. Pria yang diketahui merupakan ketua serikat pekerja di perusahaan tempatnya bekerja ini, memperkosa seorang karyawati yang tak lain adalah rekan sekantornya sendiri.
Aksi pemerkosaan terjadi Sabtu sore (11/11) lalu, saat keduanya hendak pulang bersama usai menyelesaikan pekerjaan kantor. Aksi bejat itu terjadi ketika sang karyawati –sebut saja bernama Jingga- menumpang di mobil milik perusahaan yang dikendarai pelaku berisinaial O.
Jingga harus menumpang ke mobil perusahaan menuju salah pos perusahaan tempatnya memarkir kendaraan roda dua miliknya. Jarak antara kantor perusahaan tempatnya bekerja dengan pos yang dimaksud sekitar 1 kilometer.
Bukannya diantar ke pos yang dimaksud, O justru mengalihkan rute kendaraan ke arah yang berbeda. O bahkan menuju ke kawasan yang sangat sepi. Merasa aman untuk melampiaskan nafsunya, O mulai beraksi. Diawali dengan ancaman yang diberikan kepada Jingga.
Dari informasi yang dihimpun media ini, O mengeksekusi Jingga di semak-semak. Untuk memuluskan aksinya, O mengancam Jingga hingga dengan bentuk kekerasan fisik. Ancaman ini pun membuat O tidak berani melawan. Jadilah aksi yang dilakukan O kepada Jingga dilakukan dengan situasi yang cukup aman dan lancar.
Tak jelas berapa menit aksi pemerkosaan yang dilancarkan O kepada Jingga. Namun yang jelas, beberapa saat usai diperkosa, Jingga langsung melaporkan kejadian sial yang dialaminya tersebut ke kantor polisi terdekat.
Oleh polisi yang menerima laporan tersebut meminta Jingga untuk melakukan visum di rumah sakit terdekat.