Supaya aman,”kita harus berusaha mendapatkan suara maksimal, sebab apabila saya bilang 1000 suara maka akan ada orang lain yang bisa mendapatkan suara 1010, untuk itu harus cari suara sebanyak mungkin.
Dijelaskan bahwa apabila kita ingin membuat rumah gudang yang besar maka kita akan membutuhkan kerjasama teman-teman caleg yang lain.
Untuk teman-teman caleg yang nantinya kalau terpilih menjadi anggota DPRD Alor kami bersepakat untuk buat perjanjian hitam diatas putih, mengetahui ketua DPC Partai Demokrat Alor dan ditandatangani diatas meterai, “Katakan Om Oleng nantinya terpilih menjadi anggota DPRD ada 2 persyaratan utama yang nantinya om oleng tidak boleh lakukan, ini standar kami di PD yang harus ditaati yaitu, tidak boleh kerja proyek, kalau pada saat ini mempunyai CV maka harus istirahat, tidur tahan, bukan tidak boleh kerja proyek saja tetapi tidak boleh jadi calo proyek. Huru hara cari proyek itu tidak boleh, karena honor anggota DPRD sudah cukup besar jadi tidak boleh urus taputar cari komisi, apabila dilanggar maka pilihan cuma 2 yaitu mengundurkan diri atau akan di PAW karena PD mempunyai pengalaman tidak enak untuk urusan seperti itu. Ketua Umum PD SBY sudah tegaskan bahwa tidak boleh terjadi hal-hal seperti itu.
Fraksi PD Alor boleh berbangga karena mempunyai anggota-anggota Fraksi yang tidak suka main proyek dan makelar proyek Anggota Fraksi Demokrat di DPRD Alor ada 3 orang. Puji Tuhan hingga saat ini tidak ada cerita kami ada jual beli proyek atau menjadi makelar proyek, ini akan terus kami pertahankan bahkan akan di tingkatkan. Selama saya menjabat ketua DPC model miring-miring dan bengkok-bengkok pasti tidak ada cerita.
Pada kesempatan tersebut, Ketua DPC Alor, Denny Lalitan menyatakan mohon pamit karena sudah 2 periode menjadi anggota DPRD Alor sehingga dirinya memutuskan untuk tidak lagi mencalonkan diri pada Pileg 2019. Dia mengatakan menjadi anggota DPRD Alor dua periode sudah cukup,”kenapa karena ini organisasi maka reorganisasi harus berjalan, sebab kalau saya berdiri di depan dan berjalan terus maka teman-teman yang lain mau lewat mana? tidak boleh terjadi seperti itu dan ini sudah kami sampaikan kepada teman-teman di PD Alor. Hal ini juga sudah kami sampaikan pada pa Rey apabila terpilih maka tinggal 1 kesempatan lagi setelah itu harus pilih mau maju menjadi anggota DPRD Provinsi atau maju dalam Pilkada, tidak boleh maju jadi Caleg DPRD Kabupaten lagi. Fikatakan aturan PD memang tidak melarang itu, sebab mau maju 10 kali juga bisa tetapi tidak elok lagi kalau orang sudah 2 periode tetapi masih mau terus, sebab makan saja hanya tambah satu kali karena tidak ada tuan pesta tuan pesta ajak orang tambah makan untuk kali ketiga, orang lain juga ingin makan,
melalui kesempatan ini saya mohon pamit dan minta maaf bahwa kami bdi beberapa waktu yang lalu ada hal2 yang saya lakukan tidak sesuai dengan budi baik dan pengertian baik yang menyinggung hati dan perasaan semua yang ada di sini.
Tolong dukung bapak, Oleng karena kalau bukan kita, siapa lagi yang akan pikul ramuan untuk memenuhi pembangunan rumah gudang di pelman,”Ungkapnya. (Efakolly)