Pelaku diketahui berjumlah dua orang yang merupakan pasangan suami istri. Pelaku laki-laki atas inisial SA. Sementara sang istri berinisial FA.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Kombes (Pol) Dedi Prasetyo menjelaskan, dua pelaku awalnya berpura-pura hendak menyalami Wiranto.
“Ya pelaku mencoba bersalaman, seperti warga bertemu pejabat,” ujar Dedi saat konferensi pers di Gedung Humas Mabes Polri, Kamis siang.
Usai berhasil mendekati Wiranto, pelaku laki-laki berinisial SA langsung mengeluarkan pisau kecil dan melayangkan tikaman ke perut Wiranto.
“Laki-laki membawa senjata tajam. Ini masih didalami, pisau atau gunting,” ujar Dedi.
Setelah ditusuk, Wiranto pun jatuh, nyaris tersungkur. Dia terlihat memegang perut bagian bawah.
Artikel ini telah tayang di KOMPAS.com dengan judul,” Setelah Penusukan Wiranto, Luhut Panjaitan Tak Takut Temui Masyarakat