Kapolres Alor, AKBP.Patar MH. Silalahi, S.Ik
Mahensa Exspress.Com-Kalabahi-Berdasarkan hasil anev tahunan, Reskrim Tahun 2017 yang di selenggarakan di Polda NTT untuk persentase penyelesaian pra Sat Reskrim Polres Alor menduduki peringkat pertama dengan jumlah penyelesaian kasus mencapai 90.57 persen. Untuk input dokumen pada aplikasi E-Penyidikan, Sat Reskrim Polres Alor juga menempati peringkat pertama.
Atas semua prestasi dimaksud maka Kapolda NTT memberikan reward kepada Sat Reskrim Polres Alor tiga unit labtop yang diterima secara simbolis oleh, Kasat Reskrim Polres Alor, Iptu.Mahdi Dejan Ibrahim,SH.
Dengan torehan prestasi tersebut maka Kapolda NTT, menegaskan agar Dir Reskrimum Polres Alor dijadikan sebagai tempat study banding untuk para Kasat dan Reskrim di Jajaran Polda NTT.
Apresiasi untuk Reskrim Polres Alor maka berdasarkan hasil supervisi dari Bagian Wassidik Polda NTT untuk pelaksanaan gelar perkara rutin mingguan agar diikuti oleh semua Reskrim di Jajaran Polda NTT.
Kapolres Alor, AKBP.Patar MH. Silalahi, S.Ik dimintai komentarnya di Kalabahi pada Rabu (03/01) terkait torehan prestasi tersebut mengatakan, pada prinsipnnya setiap laporan masysrakat yang diterima oleh penyidik Polres Alor akan ditindaklanjuti sesuai prosesdur dan ketentuan yang ada.
Dalm proses penyidikan dan pemeriksaan terlebih dahulu dilakukan gelar perkara.
Apabila dalam gelar perkara terdapat cukup bukti maka akan dilakukan penyidikan dan dikirim ke Kejaksan
tetapi apabila tidak cukup bukti maka akan dilakukan penghentian perkara atau SP3.
Dikatakan pada prinsipnya setiap kasus yang memenuhi unsur penyidik akan proses
,”Ungkapnya.
Penginputan data yang dilakuka penyidik pada setiap perkara yang ditangani masing-masing penyidik bertujuan memudahkan pimpinan untuk mengecek data-data kasus yang ditangani oleh penyidik.