Mahensa Express.Com – Alor, Donisius Mau Lalang kepada Mahensa Express.Com di Kalabahi, Senin (07/10/2019) mengatakan, ada surat pengaduan masyarakat Desa Lamma tertanggal 24 Juli 2019 yang ditandatangani 10 tokoh masyarakat Desa Lamma
karena keberatan dengan identitas Kepala Desa terpilih.
Dalam surat tersebut ke 10 oranh tokoh masyarakat Desa Lamma, mengatakan
Mereka tidak mau dipimpin oleh orang yang identitas dirinya tidak jelas alias identitas ganda.
Dengan adanya identitas ganda dari, Ismail Mau (Ismail Kawa red) atas nama warga masyarakat Desa Lamma kami telah melakukan upaya hukum dengan melaporkan kades terpilih di BPMPD dan kami juga telah membuat laporan polisi.
Menanggapi laporan ini, Kepala Desa terpilih Ismail Mau (Ismail Kawa red) dihubungi wartawan melalui telephone selularnya menjelaskan, bahwa nama yang tertera di ijazah itu memang Ismail Mau, tapi karena marga Kawa maka dirinya kemudian menambahkan dengan memakai nama marga di belakang nama.
Disinggung,”mengapa menambahkan nama di ijasah yang merupakan dokumen negara tanpa ada data pendukung dan tanpa seijin Dinas Pendidikan sebagai penyelenggara Ujian Nasional, “Ismai Mau alias (Ismail Kawa red) tidak menjawab pertanyaan wartawan tetapi kemuadian menutup dan mematikan telphon selulernya.