Semua anak muda, lanjut Tice Benu, harus jaga kebersihan. sebab, bersih itu indah. Bersih itu bagian dari ibadah. “Beta (Saya) mau anak-anak muda zaman sekarang peduli sampah” Pungkas Tice
Kepada puluhan anggota Kombi yang hadir saat itu, dirinya (Tice) berterima kasih atas kepeduliaan semua anggota “Terima kasih”Tutupnya
Ditempat yang sama, Lily Feoh, seorang gadis yang merupakan anggota Kombi, menyampaikan, dirinya prihatin akan sampah-sampah yang tersebar itu. “Ini jalan umum, seharusnya masyarakat jangan lempar-lempar sampah sembarang disini. Tempat ini sudah seperti tempat pembuangan sampah umum saja”Tegas Lily.
Melalui aksi itu, Hanny Mone seorang masa aksi, mengungkapkan, yang mereka lakukan tidak seberapa tetapi semoga bermanfaat, dan sedikit mengurangi jumlah sampah yang tersebar itu.
“Kita sayang lingkungan ini, kita sayang kota ini. Sampah mu adalah sampah mu, bukan sampah bersama” Cetus Hanny.
Pantauan awak media, puluhan anggota Kombi GMKI Kupang bersikan sampah-sampah yang tersebar Jln Prof. Dr. Herman Yohanes-Penfui, Oesapa Selatan, kelapa lima kota kupang NTT, bersama Pengawas pengangkutan sampah Dinas Lingkingan hidup dan kebersihan, Ambrosius Pandu dan petugas kebersihan lainnya.(*Ea)